Minggu, 02 Oktober 2016

Pengertian VoIP

PENGERTIAN VoIP

VoIP (Voice over Internet Protocol) adalah Teknologi yang menjadikan media internet untuk bisa melakukan komunikasi suara jarak jauh secara langsung. Sinyal suara analog, seperti yang anda dengar ketika berkomunikasi di telepon diubah menjadi data digital dan dikirimkan melalui jaringan berupa paket-paket data secara real time.Dalam komunikasi VoIP, pemakai melakukan hubungan telepon melalui terminal yang berupa PC atau telepon biasa. Dengan bertelepon menggunakan VoIP, banyak keuntungan yang dapat diambil diantaranya adalah dari segi biaya jelas lebih murah dari tarif telepon tradisional, karena jaringan IP bersifat global. Sehingga untuk hubungan Internasionaldapat ditekan hingga 70%. Selain itu, biaya maintenance dapat di tekan karena voicedan data networkterpisah, sehingga IP Phone dapat di tambah, dipindah dan di ubah. Hal ini karena VoIP dapat dipasang di sembarang ethernet d
an IP address, tidak seperti telepon konvensional yang harus mempunyai port tersendiri di Sentral atau PBX (Private branch exchange).

Kebutuhan Perangkat VoIP
  1. X-Lite : Sebagai softphone untuk memanggil/ menerima telepon
  2. IP Phone : Sebagai Hardphone untuk memanggil dan menerima telepon
  3. Briker : Sebagai operating sistem VoIP
  4. Server : Sebagai pusat pengolahan data pada jaringan VoIP
  5. Modem : Sebagai koneksi apabila server VoIP ada dijaringan internet

 Konsep Kerja Server Softswitch

 Softswitch adalah suatu alat yang mampu menghubungkan antara jaringan sirkut dengan jaringan paket ,termasuk didalamnya adalah jaringan telepon tetap ,internet yang berbasis IP kabel TV dan jaringan seluler yang telah ada selama ini. Softswitch merupakan sebuah sistem telekomunikasi masa depan yang mampu memenuhi kebutuhan pelanggan yaitu mampu memberikan layanan triple play sekaligus dimana layanan ini hanya mungkin dilakukan oleh sistem jaringan yang maju seperti teknolongi yang berbasis IP.Bagian yang paling kompleks dalam suatu sentral lokal adalah software yang mengatur call processing.Salah satu  solusi untuk mengatasi masalah ini adalah dengan menciptakan suatu alat yang dapat menyambungkan komunikasi suara(voice) dalam bentuk paket maupun circuit.Industri pertelekomunikasian menyimpulkan cara yang terbaik adalah dengan memisahkan fungsi call proseccing dari fungsi switching secara fisik dan menghubungkan keduanya melalui suatu protocol standar tersendiri.

Perangkat dalam softswitch yaitu
  • Media Gateway Controller (MGC)yang sering disebut dengan perangkat call agent
  • Aplication/fitur server
  • Media server
About Contact Us Privacy Policy Disclaimer DMCA Facebook Twitter Google Plus Linkedin Pinterest YouTube RSS Ragil Blog internetsehat Home Daftar Isi Beranda TKJ Game STEMBAYO Review Daftar Pustaka Beranda » Komunikasi Data » TKJ » Konsep Kerja Protokoler Server Softswitch Konsep Kerja Protokoler Server Softswitch Oleh Ragil Triatmojo Tuesday, 18 November 2014 Bagikan : Pada kesempatan kali ini saya akan membahas tentang VoIP. Mulai dari definisi dan pengertian VoIP, kebutuhan perangkat VoIP dan konsep kerja server Softswitch sekaligus cara kerja Softswitch. Mari kita langsung saja membahasnya. Pengertian VoIP VoIP adalah teknologi yang memungkinkan percakapan suara jarak jauh melalui media internet dalam proses komunikasinya suara diubah menjadi kode digital dan dialirkan melalui jaringan yang mengirimkan paket-paket data, dan bukan lewat sirkuit analog telepon biasa, dengan arti lain VoIP dapat didefinisikan suara yang dikirim melalui protokol internet (IP). (sumber : Wikipedia dengan sedikit pengubahan) Kebutuhan Perangkat VoIPDalam penggunaannya VoIP mebutuhkan perangkat HUB/Switch, router, ADSL modem dan VoIP phone Adaptor. Konsep Kerja Server Softswitch Softswitch adalah suatu alat yang mampu menghubungkan antara jaringan sirkuit dengan jaringan paket, termasuk di dalamnya adalah jaringan telpon tetap (PSTN), internet yang berbasis IP, kabel TV dan juga jaringan seluler yang telah ada selama ini. Softswitch merupakan sebuah sistem telekomunikasi masa depan yang mampu memenuhi kebutuhan pelanggan yaitu mampu memberikan layanan triple play sekaligus dimana layanan ini hanya mungkin dilakukan oleh sistem dengan jaringan yang maju seperti teknologi yang berbasis IP. Bagian yang paling kompleks dalam suatu sentral lokal adalah bagian software yang mengatur call processing. Salah satu solusi untuk mengatasi masalah ini adalah dengan menciptakan suatu alat yang dapat menyambungkan komunikasi suara (voice) dalam bentuk paket maupun circuit. Industri pertelekomunikasian menyimpulkan cara yang terbaik adalah dengan memisahkan fungsi call processing dari fungsi switching secara fisik dan menghubungkan keduanya elaui suatu protocol standar tersendiri. Tetapi Softswitch lebih dikenal sebagai IP-PBX. Perangkat perangkat dalam sofswitch yaitu : Media Gateway Controller (MGC) yang sering disebut dengan perangkat call agent Aplication / fitur server Media server Lalu Bagaimana cara kerja Softswitch? Cara Kerja Softswicth dan MGC Disini MGC akan bekerja pada tataran pengaturan panggilannya (call control) serta call processing. lalu MGC akan mengontrol panggilan yang masuk untuk mengetahui jenis media penggilan dan tujuannya sehingga MGC akan mengirikan sinyal ke MG untuk melakukan koneksi, baik intrakoneksi jaringan sirkuit ke sirkuit atau paket ke paket maupun interkoneksi jaringan sirkuit ke paket dan sebaliknya. Jika diperlukan, MGC kan meminta MG melakukan konversi media yang sesuai dengan permintaan, atau langsung meneruskan panggilan jika tidak diperlukan konversi. Antara MGC dan MG sendiri akan saling berhubungan dengan protokol Megaco atau MGCP (Media Gateway Control Protocol). Sementara itu, satu MGC akan berhubungan dengan MGC yang lain, baik itu yang berada di jaringan yang sama maupun berbeda, dengan mengirimkan protokol sinyal tertentu. Untuk jaringan sirkit, MGC akan mengirimkan SS7 (Signalling System 7), sementara jika berhubungan dengan jaringan paket, maka MGC akan menggunakan H.323 atau SIP (Season Initiation Protocol). Sedangkan MG sendiri hanya akan bekerja sebagai converter antara jaringan sirkuit dengan jaringan paket. Di sini fungsi softswitch menjadi hanya setara dengan switch analog dan tidak memberikan layanan yang lain. MG juga bisa bekerja di sisi pelanggan maupun penyedia layanan, dimana softwitch bukan hanya berfungsi sebagai converter, namun juga memberikan feature lebih, termasuk dial-tone tentunya. Pada posisi ini, maka softswitch akan bekerja lebih kompleks. Softswitch sendiri memiliki fitur : Abreviated Dialing Call Forwarding Call WaitingCancel Call Waiting Calling Line Indetification Presentase (CCIP) Clip On Call Waiting Conterence Call Confrex Sekian kita membahas konsep kerja server softswitch, apabila terdapat kesalahan saya minta maaf dan saya harap umpanbalik dan komentarnya. Terimakasih. Judul Konsep Kerja Protokoler Server Softswitch Author Ragil Triatmojo Author Rating 4,7/5 dari 1240 Suara Reviewed by Ragil Triatmojo "Berbagilah ilmu yang kita punya" Tag : Komunikasi Data, TKJ Previous Media Transmisi Data Next Organisasi Standar Jaringan Komputer Related Post: Konsep Kerja Protokoler Server Softswitch Smokeping Debian The Sky Is Falling!!!, Game di Program C++ Manajemen Kuota(Quota) pada FreeBSD Command Line Ubuntu & Linux Mint 5 Komentar untuk "Konsep Kerja Protokoler Server Softswitch" avatar Balas realsifocopypaste 20 November 2014 at 01:17 delete pakai linux briker bro :) avatar Balas Ragil Triatmojo 20 November 2014 at 07:01 delete iya bro besok kalo praktiknya pake linux, ini belum disuruh praktik masalahnya avatar Balas Anonymous 25 November 2014 at 09:03 delete Mantap bang avatar Balas Putri Pratiwi 17 March 2015 at 20:04 delete kalau boleh tau ini materi untuk tingkat berapa? avatar Balas Ragil Triatmojo 17 March 2015 at 22:36 delete maksudnya tingkat? tingkat apa ya? semester atau yg lain? Berkomentarlah yang saling membangun dan sesuai topik yang diisajikan, Dilarang menyematkan hal yang berbau link dan berkomentar kotor. Join This Site ARTIKEL POPULER MINGGU INI Fungsi Perangkat Penyimpan dan Penyedia Data Kartu Antar Muka Jaringan (Network Interface Card) Kinerja Komputer Terapan Jaringan Perbedaan USART dan UART,SPI dan SCI, DAC dan ADC Organisasi Standar Jaringan Komputer Peripheral Jaringan Pada Komputer Terapan : USART,UART,SPI,SCI, DAC,ADC Konsep Kerja Protokoler Server Softswitch Follow Ragil Blog KATEGORI Administrasi Server (9) Berita (6) Blogging (5) Edukasi (10) Game (2) Internet (10) Komunikasi Data (6) KTJ (7) Pemograman Web (1) Sistem Operasi (1) Software (6) SOJ (3) TKJ (25) Tutorial (14) DMCA.com Protection Status W3 Directory - the World Wide Web Directory Powered by Blogger. Copyright © 2015 : Ragil Blog - All Rights Reserved Template by Kang Mousir - Proudly powered by Blogger Back To Top

Sumber : http://ragiltriatmojo.blogspot.co.id/2014/11/konsep-kerja-protokoler-server.html
Biasakan selalu mencantumkan sumber. STOP PLAGIATISME !
Pengertian VoIP VoIP adalah teknologi yang memungkinkan percakapan suara jarak jauh melalui media internet dalam proses komunikasinya suara diubah menjadi kode digital dan dialirkan melalui jaringan yang mengirimkan paket-paket data, dan bukan lewat sirkuit analog telepon biasa, dengan arti lain VoIP dapat didefinisikan suara yang dikirim melalui protokol internet (IP).

Sumber : http://ragiltriatmojo.blogspot.co.id/2014/11/konsep-kerja-protokoler-server.html
Biasakan selalu mencantumkan sumber. STOP PLAGIATISME !
Softswitch adalah suatu alat yang mampu menghubungkan antara jaringan sirkuit dengan jaringan paket, termasuk di dalamnya adalah jaringan telpon tetap (PSTN), internet yang berbasis IP, kabel TV dan juga jaringan seluler yang telah ada selama ini. Softswitch merupakan sebuah sistem telekomunikasi masa depan yang mampu memenuhi kebutuhan pelanggan yaitu mampu memberikan layanan triple play sekaligus dimana layanan ini hanya mungkin dilakukan oleh sistem dengan jaringan yang maju seperti teknologi yang berbasis IP. Bagian yang paling kompleks dalam suatu sentral lokal adalah bagian software yang mengatur call processing. Salah satu solusi untuk mengatasi masalah ini adalah dengan menciptakan suatu alat yang dapat menyambungkan komunikasi suara (voice) dalam bentuk paket maupun circuit. Industri pertelekomunikasian menyimpulkan cara yang terbaik adalah dengan memisahkan fungsi call processing dari fungsi switching secara fisik dan menghubungkan keduanya elaui suatu protocol standar tersendiri. Tetapi Softswitch lebih dikenal sebagai IP-PBX. Perangkat perangkat dalam sofswitch yaitu : Media Gateway Controller (MGC) yang sering disebut dengan perangkat call agent Aplication / fitur server Media server Lalu Bagaimana cara kerja Softswitch? Cara Kerja Softswicth dan MGC Disini MGC akan bekerja pada tataran pengaturan panggilannya (call control) serta call processing. lalu MGC akan mengontrol panggilan yang masuk untuk mengetahui jenis media penggilan dan tujuannya sehingga MGC akan mengirikan sinyal ke MG untuk melakukan koneksi, baik intrakoneksi jaringan sirkuit ke sirkuit atau paket ke paket maupun interkoneksi jaringan sirkuit ke paket dan sebaliknya. Jika diperlukan, MGC kan meminta MG melakukan konversi media yang sesuai dengan permintaan, atau langsung meneruskan panggilan jika tidak diperlukan konversi. Antara MGC dan MG sendiri akan saling berhubungan dengan protokol Megaco atau MGCP (Media Gateway Control Protocol). Sementara itu, satu MGC akan berhubungan dengan MGC yang lain, baik itu yang berada di jaringan yang sama maupun berbeda, dengan mengirimkan protokol sinyal tertentu. Untuk jaringan sirkit, MGC akan mengirimkan SS7 (Signalling System 7), sementara jika berhubungan dengan jaringan paket, maka MGC akan menggunakan H.323 atau SIP (Season Initiation Protocol). Sedangkan MG sendiri hanya akan bekerja sebagai converter antara jaringan sirkuit dengan jaringan paket. Di sini fungsi softswitch menjadi hanya setara dengan switch analog dan tidak memberikan layanan yang lain. MG juga bisa bekerja di sisi pelanggan maupun penyedia layanan, dimana softwitch bukan hanya berfungsi sebagai converter, namun juga memberikan feature lebih, termasuk dial-tone tentunya. Pada posisi ini, maka softswitch akan bekerja lebih kompleks. Softswitch sendiri memiliki fitur : Abreviated Dialing Call Forwarding Call WaitingCancel Call Waiting Calling Line Indetification Presentase (CCIP) Clip On Call Waiting Conterence Call Confrex

Sumber : http://ragiltriatmojo.blogspot.co.id/2014/11/konsep-kerja-protokoler-server.html
Biasakan selalu mencantumkan sumber. STOP PLAGIATISME !
Konsep Kerja Server Softswitch Softswitch adalah suatu alat yang mampu menghubungkan antara jaringan sirkuit dengan jaringan paket, termasuk di dalamnya adalah jaringan telpon tetap (PSTN), internet yang berbasis IP, kabel TV dan juga jaringan seluler yang telah ada selama ini. Softswitch merupakan sebuah sistem telekomunikasi masa depan yang mampu memenuhi kebutuhan pelanggan yaitu mampu memberikan layanan triple play sekaligus dimana layanan ini hanya mungkin dilakukan oleh sistem dengan jaringan yang maju seperti teknologi yang berbasis IP. Bagian yang paling kompleks dalam suatu sentral lokal adalah bagian software yang mengatur call processing. Salah satu solusi untuk mengatasi masalah ini adalah dengan menciptakan suatu alat yang dapat menyambungkan komunikasi suara (voice) dalam bentuk paket maupun circuit. Industri pertelekomunikasian menyimpulkan cara yang terbaik adalah dengan memisahkan fungsi call processing dari fungsi switching secara fisik dan menghubungkan keduanya elaui suatu protocol standar tersendiri. Tetapi Softswitch lebih dikenal sebagai IP-PBX. Perangkat perangkat dalam sofswitch yaitu : Media Gateway Controller (MGC) yang sering disebut dengan perangkat call agent Aplication / fitur server Media server Lalu Bagaimana cara kerja Softswitch? Cara Kerja Softswicth dan MGC Disini MGC akan bekerja pada tataran pengaturan panggilannya (call control) serta call processing. lalu MGC akan mengontrol panggilan yang masuk untuk mengetahui jenis media penggilan dan tujuannya sehingga MGC akan mengirikan sinyal ke MG untuk melakukan koneksi, baik intrakoneksi jaringan sirkuit ke sirkuit atau paket ke paket maupun interkoneksi jaringan sirkuit ke paket dan sebaliknya. Jika diperlukan, MGC kan meminta MG melakukan konversi media yang sesuai dengan permintaan, atau langsung meneruskan panggilan jika tidak diperlukan konversi. Antara MGC dan MG sendiri akan saling berhubungan dengan protokol Megaco atau MGCP (Media Gateway Control Protocol). Sementara itu, satu MGC akan berhubungan dengan MGC yang lain, baik itu yang berada di jaringan yang sama maupun berbeda, dengan mengirimkan protokol sinyal tertentu. Untuk jaringan sirkit, MGC akan mengirimkan SS7 (Signalling System 7), sementara jika berhubungan dengan jaringan paket, maka MGC akan menggunakan H.323 atau SIP (Season Initiation Protocol). Sedangkan MG sendiri hanya akan bekerja sebagai converter antara jaringan sirkuit dengan jaringan paket. Di sini fungsi softswitch menjadi hanya setara dengan switch analog dan tidak memberikan layanan yang lain. MG juga bisa bekerja di sisi pelanggan maupun penyedia layanan, dimana softwitch bukan hanya berfungsi sebagai converter, namun juga memberikan feature lebih, termasuk dial-tone tentunya. Pada posisi ini, maka softswitch akan bekerja lebih kompleks. Softswitch sendiri memiliki fitur : Abreviated Dialing Call Forwarding Call WaitingCancel Call Waiting Calling Line Indetification Presentase (CCIP) Clip On Call Waiting Conterence Call Confrex

Sumber : http://ragiltriatmojo.blogspot.co.id/2014/11/konsep-kerja-protokoler-server.html
Biasakan selalu mencantumkan sumber. STOP PLAGIATISME !
Softswitch adalah suatu alat yang mampu menghubungkan antara jaringan sirkuit dengan jaringan paket, termasuk di dalamnya adalah jaringan telpon tetap (PSTN), internet yang berbasis IP, kabel TV dan juga jaringan seluler yang telah ada selama ini. Softswitch merupakan sebuah sistem telekomunikasi masa depan yang mampu memenuhi kebutuhan pelanggan yaitu mampu memberikan layanan triple play sekaligus dimana layanan ini hanya mungkin dilakukan oleh sistem dengan jaringan yang maju seperti teknologi yang berbasis IP. Bagian yang paling kompleks dalam suatu sentral lokal adalah bagian software yang mengatur call processing. Salah satu solusi untuk mengatasi masalah ini adalah dengan menciptakan suatu alat yang dapat menyambungkan komunikasi suara (voice) dalam bentuk paket maupun circuit. Industri pertelekomunikasian menyimpulkan cara yang terbaik adalah dengan memisahkan fungsi call processing dari fungsi switching secara fisik dan menghubungkan keduanya elaui suatu protocol standar tersendiri. Tetapi Softswitch lebih dikenal sebagai IP-PBX. Perangkat perangkat dalam sofswitch yaitu : Media Gateway Controller (MGC) yang sering disebut dengan perangkat call agent Aplication / fitur server Media server Lalu Bagaimana cara kerja Softswitch? Cara Kerja Softswicth dan MGC Disini MGC akan bekerja pada tataran pengaturan panggilannya (call control) serta call processing. lalu MGC akan mengontrol panggilan yang masuk untuk mengetahui jenis media penggilan dan tujuannya sehingga MGC akan mengirikan sinyal ke MG untuk melakukan koneksi, baik intrakoneksi jaringan sirkuit ke sirkuit atau paket ke paket maupun interkoneksi jaringan sirkuit ke paket dan sebaliknya. Jika diperlukan, MGC kan meminta MG melakukan konversi media yang sesuai dengan permintaan, atau langsung meneruskan panggilan jika tidak diperlukan konversi. Antara MGC dan MG sendiri akan saling berhubungan dengan protokol Megaco atau MGCP (Media Gateway Control Protocol). Sementara itu, satu MGC akan berhubungan dengan MGC yang lain, baik itu yang berada di jaringan yang sama maupun berbeda, dengan mengirimkan protokol sinyal tertentu. Untuk jaringan sirkit, MGC akan mengirimkan SS7 (Signalling System 7), sementara jika berhubungan dengan jaringan paket, maka MGC akan menggunakan H.323 atau SIP (Season Initiation Protocol). Sedangkan MG sendiri hanya akan bekerja sebagai converter antara jaringan sirkuit dengan jaringan paket. Di sini fungsi softswitch menjadi hanya setara dengan switch analog dan tidak memberikan layanan yang lain. MG juga bisa bekerja di sisi pelanggan maupun penyedia layanan, dimana softwitch bukan hanya berfungsi sebagai converter, namun juga memberikan feature lebih, termasuk dial-tone tentunya. Pada posisi ini, maka softswitch akan bekerja lebih kompleks. Softswitch sendiri memiliki fitur : Abreviated Dialing Call Forwarding Call WaitingCancel Call Waiting Calling Line Indetification Presentase (CCIP) Clip On Call Waiting Conterence Call Confrex

Sumber : http://ragiltriatmojo.blogspot.co.id/2014/11/konsep-kerja-protokoler-server.html
Biasakan selalu mencantumkan sumber. STOP PLAGIATISME !
Softswitch adalah suatu alat yang mampu menghubungkan antara jaringan sirkuit dengan jaringan paket, termasuk di dalamnya adalah jaringan telpon tetap (PSTN), internet yang berbasis IP, kabel TV dan juga jaringan seluler yang telah ada selama ini. Softswitch merupakan sebuah sistem telekomunikasi masa depan yang mampu memenuhi kebutuhan pelanggan yaitu mampu memberikan layanan triple play sekaligus dimana layanan ini hanya mungkin dilakukan oleh sistem dengan jaringan yang maju seperti teknologi yang berbasis IP. Bagian yang paling kompleks dalam suatu sentral lokal adalah bagian software yang mengatur call processing. Salah satu solusi untuk mengatasi masalah ini adalah dengan menciptakan suatu alat yang dapat menyambungkan komunikasi suara (voice) dalam bentuk paket maupun circuit. Industri pertelekomunikasian menyimpulkan cara yang terbaik adalah dengan memisahkan fungsi call processing dari fungsi switching secara fisik dan menghubungkan keduanya elaui suatu protocol standar tersendiri. Tetapi Softswitch lebih dikenal sebagai IP-PBX. Perangkat perangkat dalam sofswitch yaitu : Media Gateway Controller (MGC) yang sering disebut dengan perangkat call agent Aplication / fitur server Media server Lalu Bagaimana cara kerja Softswitch? Cara Kerja Softswicth dan MGC Disini MGC akan bekerja pada tataran pengaturan panggilannya (call control) serta call processing. lalu MGC akan mengontrol panggilan yang masuk untuk mengetahui jenis media penggilan dan tujuannya sehingga MGC akan mengirikan sinyal ke MG untuk melakukan koneksi, baik intrakoneksi jaringan sirkuit ke sirkuit atau paket ke paket maupun interkoneksi jaringan sirkuit ke paket dan sebaliknya. Jika diperlukan, MGC kan meminta MG melakukan konversi media yang sesuai dengan permintaan, atau langsung meneruskan panggilan jika tidak diperlukan konversi. Antara MGC dan MG sendiri akan saling berhubungan dengan protokol Megaco atau MGCP (Media Gateway Control Protocol). Sementara itu, satu MGC akan berhubungan dengan MGC yang lain, baik itu yang berada di jaringan yang sama maupun berbeda, dengan mengirimkan protokol sinyal tertentu. Untuk jaringan sirkit, MGC akan mengirimkan SS7 (Signalling System 7), sementara jika berhubungan dengan jaringan paket, maka MGC akan menggunakan H.323 atau SIP (Season Initiation Protocol). Sedangkan MG sendiri hanya akan bekerja sebagai converter antara jaringan sirkuit dengan jaringan paket. Di sini fungsi softswitch menjadi hanya setara dengan switch analog dan tidak memberikan layanan yang lain. MG juga bisa bekerja di sisi pelanggan maupun penyedia layanan, dimana softwitch bukan hanya berfungsi sebagai converter, namun juga memberikan feature lebih, termasuk dial-tone tentunya. Pada posisi ini, maka softswitch akan bekerja lebih kompleks. Softswitch sendiri memiliki fitur : Abreviated Dialing Call Forwarding Call WaitingCancel Call Waiting Calling Line Indetification Presentase (CCIP) Clip On Call Waiting Conterence Call Confrex

Sumber : http://ragiltriatmojo.blogspot.co.id/2014/11/konsep-kerja-protokoler-server.html
Biasakan selalu mencantumkan sumber. STOP PLAGIATISME !

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TEKNIK SIPIL

Teknik sipil   Teknik sipil adalah salah satu cabang ilmu teknik yang mempelajari tentang bagaimana merancang, membangun, merenovasi ti...