Pengertian Bandwidth yang lain
Bandwidth
adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan jumlah informasi yang
dapat dikirim melalui sambungan. Bandwidth biasanya dihitung bit per
detik, atau Megabits per detik, dinyatakan sebagai kbit / s atau Mbit /
s. Bandwidth diukur kotor, jumlah data yang ditransfer dalam periode
waktu tertentu dinyatakan dalam tingkat, tanpa mempertimbangkan kualitas
dari sinyal itu sendiri. Bandwidth seperti diungkapkan
di atas adalah kemampuan maksimum dari pipa untuk mengalirkan data dalam
waktu satu detik. Sedangkan kecepatan, adalah jarak yang ditempuh dari
suatu satuan waktu, misalnya dalam satu detik.Misalnya server anda
terhubung melalui kabel telepon anda menghubungkan terhubungdengan modem
ke Internet Service Provider (ISP) dengan bandwidth 56kbps.
Semakinlebar bandwidth yang ada tentu data yang dilewatkan akan semakin
besar.
Throughput
Throughput adalah bandwidth aktual yang terukur pada suatu ukuran waktu tertentu dalam suatu hari menggunakan rute internet yang spesifik ketika sedang mendownload suatu file.Bandwidth adalah jumlah bit yang dapat dikirimkan dalam satu detik.Sedangkan throughput walau pun memiliki satuan dan rumus yang sama dengan bandwidth, tetapi throughput lebih pada menggambarkan bandwidth yang sebenarnya (aktual) pada suatu waktu tertentu dan pada kondisi dan jaringan internet tertentu yang digunakan untuk mendownload suatu file dengan ukuran tertentu.Dengan hanya mempergunakan bandwidth sebagai patokan, kita menganggap seharusnya file yang akan didownloadnya yang berukuran 64 kb seharusnya bisa didownload dalam waktu sekedip mata atau satu detik, tetapi setelah diukur ternyata memerlukan waktu 4 detik. Jadi jika ukuran file yang didownload adalah 64 kb, sedangkan waktu downloadnya adalah 4 detik, maka bandwidth yang sebenarnya atau bisa kita sebut sebagai throughput adalah 64 kb / 4 detik = 16 kbps. Sayangnya, throughput karena banyak alasan, kadang sangat jauh dari bandwidth maksimum yang mungkin dari suatu media.
Kebutuhan Bandwidth
1.Menentukan jumlah bandwidth jaringan yang sudah ada.2.Menentukan penggunaan rata-rata aplikasi tertentu.
Kedua langkah ini harus dinyatakan dalam Bps. Jika jaringan Anda dalah GbE (Gigabyte Ethernet), berarti tersedia 125,000,000 Bps. Ini dihitung dengan mengambil 1000 Mbps (untuk jaringan Gigabit); yang setara dengan 1 milyar (1,000,000,000) bps dan membaginya dengan 8 untuk mendapatkan byte.
(1,000,000,000 bps / 8 = 125,000,000 Bps)
Setelah memastikan besar bandwidth jaringan, Anda perlu menentukan berapa banyak bandwidth yang digunakan aplikasi. Gunakan network analyzer untuk mendeteksi angka Bps dari aplikasi yang dikirim melintasi jaringan. Untuk itu, Anda perlu mengaktifkan kolom Cumulative Bytes pada network analyzer. Seteleh itu Anda harus:
1.Menangkap traffic dari dan ke workstation pengujian yang menjalankan aplikasi.
2.Pada jendela rangkuman decode, tandailah paket-paket pada awal transfer file.
3.Telusuri catatan waktunya setiap satu detik lalu lihat field byte kumulatif.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar